INDOPOLITIKA.COM- Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Kogabwilhan I) Laksamana Madya Yudo Margono memastikan sudah tidak ada lagi kapal nelayan Cina yang berlayar di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia sekitar perairan Natuna.
Yudo mengatakan bahwa pihaknya sudah memantau lewat radar automatic identification system (AIS) pada hari ini, Kamis (09/01/2020). Tidak ada lagi kapal China yang berlayar di ZEE sekitar Natuna.
“Kemarin (Rabu 08/01/2020) juga kami pantau menggunakan CN-235 sudah tidak ada. Tadi pagi kami menggunakan AIS sudah tidak ada,” ujar Yudo di Markas Kogabwilhan, Jakarta, Kamis (09/01/2020).
Mulanya, kata Yudo, ada 30 kapal nelayan Cina yang berlayar di ZEE sekitar Natuna. Ada pula tiga kapal coast guard Cina yang mengawal kapal-kapal nelayan tersebut. Kini semuanya sudah tidak terlihat berlayar di ZEE sekitar perairan Natuna.
Yudo mengatakan kapal coast guard Cina kini tengah menuju perairan Malaysia. Oleh karena itu, tidak ada yang perlu dikhawatirkan lagi.
“Tidak perlu kita curigai, tapi dari patroli bahwa sudah tidak ada kapal ikannya. Sehingga ya sudah biarkan saja mungkin mereka lintas damai,” ujarnya.
Yudo lalu menyampaikan bahwa Kogabwilhan I tidak memiliki kendala dalam mengawasi perairan Natuna. Dia mengklaim TNI Angkatan Laut dan Udara selalu melakukan operasi rutin di kawasan tersebut.[sgh]
