INDOPOLITIKA.COM – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hari pertama berjalan baik. Kebijakan tersebut dilaksanakan secara persuasif.
“Hari pertama penertiban juga kita mulai tapi persuasif. Kalau ada yang masih berkumpul diingatkan,” kata Gubernur di Balaikota usai memantau pelaksanaan PSBB, Jumat (10/4/2020).
Anies mengatakan, jalan-jalan di Jakarta relatif sepi dibanding kemarin sebelum diterapkan PSBB. Petugas gabungan Satpol PP, Kepolisian, dan TNI melakukan partroli bersama-sama di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Anies pun kembali mengajak warga Jakarta untuk benar-benar menjalankan protokol kesehatan dengan tetap diam di rumah, guna memotong mata rantai penyebaran Covid-19. “Ini bukan soal tidak bepergian, tapi soal memotong mata rantai virus,” tegasnya.
Sebelumnya, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, pelaksanaan PSBB di hari pertama masih diwarnai pelanggaran. Terutama oleh pengendara bermotor yang tidak memakai masker dan sarung tangan.
Namun pada hari pertama, Polda Metro Jaya masih melakukan langkah persuasif dengan mengimbau mereka agar memakai masker. Dan kebijakan itu sesuai dengan aturan Pergub Nomor 33 tahun 2020 soal pelaksanaan PSBB di DKI Jakarta.
“Untuk pengendara motor umumnya sudah banyak yang memakai masker. Namun hampir 99 persen belum menggunakan sarung tangan,” tandas Sambodo. (rma)