Cuaca Lebih Ekstrim Dari Malam Pergantian Tahun Masih Mengancam Bogor Hingga Jakarta

INDOPOLITIKA.COM Kepala Stasiun Meteorologi Citeko Bogor, Asep Firman mengingatkan masyarakat di wilayah Bogor hingga Jakarta, agar lebih mewaspadai potensi hujan yang lebih ekstrem daripada malam pergantian tahun beberapa hari yang lalu, yang bisa memicu banjir dan longsor.

Berdasarkan hasil pemantauan BMKG, cuaca di Kabupaten Bogor, dalam tiga hari mendatang belum kondusif. Kabupaten Sukabumi, Cianjur, Bandung, juga diprediksi terjadi cuaca buruk.

Bacaan Lainnya

“Saat ini, jalur konvergensinya berpusat di Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Bogor, Kabupaten Cianjur hingga Bandung Selatan.” ujar Asep Firman, Senin (6/1/2020).

Monsun Asia, katanya, masih kuat melintasi khatulistiwa, sementara angin dari selatan masih intensif dan membentuk pola pertemuan angin memanjang mulai dari Barat-Daya Provinsi Banten menyilang ke Timur-Laut Jawa Barat. Daerah pertemuan (konvergensi) itu mengindikasikan cuaca buruk di wilayah bagian tengah Jawa Barat.

Akibatnya, Asep mengatakan, dalam kurun waktu tiga hari mendatang atau 7-9 Januari 2020, diprakirakan cuaca daerah Bogor, dan sekitarnya masih diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat mulai dini hari hingga siang menjelang sore hari.

“Saya tidak ingin prakiraan cuaca meresahkan masyarakat, dengan kabar yang terlalu menakutkan. Namun, kita perlu waspada. Kondisi ini patut diwaspadai, terutama petugas dan masyarakat yang tengah melaksanakan distribusi bantuan di daerah bencana,” kata Asep.

Dengan prakiraan cuaca ekstrem ini, Asep mengimbau, masyarakat yang tinggal di bawah perbukitan rawan longsor dan bantaran sungai, agar lebih berhati-hati dan waspada. Hal itu, mengingat hujan yang terjadi secara terus menerus dapat membuat air tanah menjadi jenuh dan tidak tertahan lagi dalam tanah. [rif]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *