Disebut Ikut ‘Lengserin’ Gus Dur, Azyumardi Azra: Tidak Mungkin Saya Terlibat

  • Whatsapp

INDOPOLITIKA.COM – Buku ‘Menjerat Gus Dur’ karya Virdika Rizky Utama viral dan ludes di pasaran. Buku terbitan Numedia Digital Indonesia itu menjadi polemik sekaligus perbincangan luas di kalangan masyarakat, karena sejumlah tokoh terkenal disebut-sebut ikut andil dalam pelengseran Gus Dur saat itu.

Salah satu yang disebut dalam buku itu yakni Guru Besar Sejarah Peradaban Islam Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Jakarta, Azyumardi Azra. Mengutip laman nu.or.id, baru-baru ini, Prof Azyumardi dengan tegas membantah keterlibatan dirinya, melengserkan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) pada tahun 2001 silam.

Muat Lebih

“Jadi terkait berita yang beredar soal pelengseran Gus Dur, saya enggak ikut. Tidak mungkin saya menjatuhkan Gus Dur,” kata peraih titel Commander of the Order of British Empire dari Kerajaan Inggris terebut, ditemui kampus 2 UIN Jakarta.

Dikatakan penulis berbagai judul buku Islam ini, Gus Dur adalah sosok yang cukup berjasa terhadap IAIN (sekarang UIN Jakarta). Sosok humoris itu selama Prof Azyumardi menjabat sebagai Rektor UIN Jakarta untuk periode 1998-2002, kerap mengunjungi UIN Jakarta.

“Dia (Gus Dur) berjasa ke IAIN (UIN Jakarta) Fakultas Adab. Beberapa mahasiswa dimbimbingnya, Bachtiar Efendy (Guru Besar UIN Jakarta, tokoh Muhammadiyah) Gus Dur yang membimbingnya,” tuturnya menegaskan.

Selanjutnya, cendekiawan muslim yang lahir di Lubuk Alung, Padang Pariaman, Sumatra Barat, 4 Maret 1955 tersebut menilai Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama kala itu memiliki hubungan yang harmonis. Sementara Azyumardi Azra sendiri adalah tokoh yang berafiliasi dengan Muhamadiyah.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *