INDOPOLITIKA.COM- Dua kali absen dalam rapat hearing, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim memicu kegeraman para anggota DPR.
Wakil Ketua Komisi X DPR Dede Yusuf Macan Effendi mengungkapkan dia geram karena Menteri Nadiem meminta rapat ditunda dalam waktu yang cukup lama.
“Jadi Mendikbud melayangkan surat lagi untuk tidak bisa hadir dalam rapat dan minta rapat diundur di minggu ketiga Februari,” kata Dede Yusuf kepada wartawan di kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (21/01/2020).
Dede Yusuf mengungkapkan, sejak awal Januari 2020 sampai sekarang Komisi X tidak bisa melakukan rapat dengan Menteri Nadiem.
Padahal rapat bersama anggota DPR merupakan agenda mendesak yang mesti dipenuhi oleh Menteri Nadiem. Sebab terdapat sejumlah hal yang ingin ditanyakan Komisi X kepada menteri yang akrab disapa Mas Menteri itu.
“Salah satunya adalah ketika restrukturisasi Dikbud dengan Dikti digabung kan saat ini kebanyakan pejabatnya Plt (pelaksana tugas) nih, hampir 80 persen tuh plt semua. Jadi tidak ada yang bisa bertanggung jawab. Ini program ini bagaimana, program ini bagaimana, ini dilaksanakan, ini bagaimana, dan pertanyaan demi pertanyaan sudah menumpuk,” tandas Dede Yusuf.[sgh]