INDOPOLITIKA.COM – Gebernur Sumatera Selatan H. Herman Deru (HD) membuka Rapat Kerja Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumsel dengan tema “Meneguhkan Identitas Dakwah Membentuk Generasi Muhammadiyah Berkelanjutan” yang diselenggarakan oleh Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumsel di Hotel Azza Palembang, Sabtu (20/3/2021).
Pada sambutannya HD mengatakan tentunya setiap organisasi ingin memiliki sebuah rekomendasi yang dihasilkan dari setiap rapat kerja yang digelar dan memberikan manfaat bagi organisasi secara internal maupun eksternal.
“Ditambah ada nilai silahturahminya pada rapat kerja tersebut, itu akan menjadi nilai tambahan bagi peserta dan penyelenggara, dimana ditengah kondisi pandemi seperti sekarang ini silahturahmi susah untuk dilakukan”, ungkap HD.
HD juga menyampaikan bahwa ditengah masa pandemi Covid-19 ini, pimpinan daerah ataupun pemimpin organisasi lainnya dipaksa untuk melakukan berbagai inovasi agar dapat memberikan jalan keluar dari berbagai hal yang membatasi ruang gerak.
“Terkait tema yang disampaikan, itu merupakan doktrin internal yang dibangun untuk para anggota Pemuda Muhammadiyah agar dapat menjadi pemimpin diluar organisasi”, ucap HD.
HD juga menginginkan agar Pemuda Muhamaddiyah dapat berperan sebagai warga konstitusional yang mempunyai hak untuk dapat memilah pendapat pribadi dan pendapat organisasi. “Hal tersebut harus kita pilah dengan sangat cerdas sebelum mengambil langkah dan sikap. Saya yakin sumsel sebagai wilayah yg tidak suka konflik dengan label zero konfliknya dapat dipertahankan dan ini merupakan tugas pemuda Muhammadiyah dalam menjaganya”, ungkap HD.
Selain itu HD juga menandatangani program wakaf 100.000 Al-Qur’an bagi penghafal Al-Qur’an sebagai tanda dibukanya rapat kerja sekaligus melaunching program tersebut.
Turut hadir Staf Ahli Gubernur Bid. Pemerintahan, Hukum dan Politik, Rosyidin, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumsel, Dr. Muchtarudin, MP, Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumsel, Ihsan Jauhari, SE., M.Si, serta Para Kepala OPD Prov. Sumsel. [dbm]
