INDOPOLITIKA.COM – Petisi copot Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta, telah ditandatangi lebih dari 226 ribu orang hingga berita ini ditulis.
Petisi online ini ditujukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, lantaran Anies dinilai gagal dalam mengambil berbagai macam arah kebijakan.
Menanggapi petisi yang dicanangkan oleh akun Opini Kamu, Pengamat Politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Adi Prayitno mengatakan bahwa, petisi yang dibuat tersebut harus jadi pecut untuk membenahi Jakarta dengan baik.
“Petisi itu harus jadi pecut buat Anies untuk benahi urusan Jakarta. Jangan hanya berwacana terus, lakukan sesuatu yang kongkret,” kata Adi, saat dihubungi Indopolitika.com, pada Selasa (07/01/2020).
Dikatakan Adi, petisi tersebut muncul sebagai bentuk kekecewaan masyarakat terhadap yang hingga saat ini tak mampu membereskan persoalan banjir di DKI Jakarta.
“Petisi itu bentuk kekecewaan terhadap Anies yang tak beres urus banjir. Itu wajar karena banjir di Jakarta kemarin, sangat merugikan warga dan tak terlihat solusi cerdas dari Anies, Faktanya begitu. Banjir di Jakarta kemarin juga menegaskan Anies tak siap menghadapi banjir solusi tak ada. Malah banyak wacana,” ketusnya.
“Bahkan Anies mengeluarkan statement tak bermutu yang bilang anak kecil suka main banjir. Itu pernyataan tak sensitif ditengah bencana banjir,” imbuh Adi geram.
