INDOPOLITIKA.COM – Kerja keras tak kenal lelah tim gabungan SAR mencari korban longsor Cipongkor Bandung, berbuah manis. Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) kembali menemukan satu lagi korban meninggal.
Dengan demikian, maka korban meninggal akibat banjir disertai longsor di Gintung, Cipongkor itu bertambah menjadi empat orang.
Sebelumnya pada Selasa (26/3/2024), Tim SAR gabungan berhasil menemukan tiga jasad korban yang tertimbun material longsor di Kampung Gintung, Desa Cicendo, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Tiga jasad korban longsor tersebut terdiri atas dua laki-laki dan satu perempuan. Tiga jasad korban tersebut langsung dibawa menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cililin untuk dilakukan identifikasi oleh tim DVI dan Inafis Polda Jabar.
Staf Biro Humas Basarnas Agus Basori di Jakarta Rabu, mengatakan bahwa satu korban itu berjenis kelamin perempuan dewasa, warga desa setempat yang jasadnya berhasil ditemukan dalam pencarian hari kedua Selasa (26/3) petang.
Jasad korban tersebut ditemukan tim SAR gabungan tertimbun material banjir dan longsor pada area yang sama dengan tempat penemuan untuk tiga jasad korban lain sebelumnya, yakni di sektor A.
Ia memastikan, keempat jasad korban hari ini sudah dievakuasi tim SAR ke RSUD CIlilin untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut oleh tim ahli DVI dan Inafis Kepolisian Daerah Jawa Barat.
Maka dengan demikian masih ada enam orang korban yang hilang, dan proses pencariannya akan dilanjutkan pada pagi ini oleh tim SAR gabungan, terdiri atas Basarnas, TNI-Polri, Tagana, dan sukarelawan.
Sebelumnya, Kantor SAR Bandung menerima laporan bahwa ada 10 warga hilang setelah mengalami bencana banjir dan tanah longsor pada Minggu (24/3/2024).
Banjir dan tanah longsor ini pun dilaporkan telah mengakibatkan sebanyak 400-an jiwa warga Gintung, Cipongkor Bandung Barat mengungsi ke posko darurat dan ke rumah kerabat yang lebih aman. [Red]