INDOPOLITIKA.COM – Hujan berinstensitas tinggi sejak Selasa malam (31/12/2019), menyebabkan pinggiran jembatan Gading Serpong yang menjadi penghubung warga Cihuni, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang untuk menuju RS Ashobirin dan Jalan Raya Serpong longsor.
Apalagi ditambah aliran air di sungai Cisadane meluap sehingga rawan untuk terjadi longsor susulan kembali.
Salah satu warga Cihuni, Rizky Alfiansyah (27) mengatakan, khawatir jika terjadi longsor kembali dan membuat penopang jembatan tidak stabil.
“Ngeri juga, apalagi ini kan jembatan udah tua dari 1992 kalau enggak salah, selama pabrik SK Keris operasi sampai sekarang berubah nama jadi Indorama,” ujar Rizky, Rabu (1/1/2020).
Terlihat sejumlah kon juga sudah dipasang, warga sekitar juga terus berkoordinasi dengan pihak keamanan maupun pihak terkait untuk menginformasikan kejadian longsor.
“Tapi kalau untuk yang jaga masih beberapa warga deh, mungkin masih konfirmasi sama pihak-pihak terkait untuk masalah ini. Belum ada tembusan info selanjutnya sih,” ungkapnya.
Diketahui pula selain menjadi penghubung warga Cihuni, jembatan tersebut juga menjadi penghubung warga Priyang, Kelurahan Pondok Jagung, Kecamatan Serpong Utara untuk menuju Pagedangan baik itu jalur pintas menuju Gading Serpong seperti menuju Sumarecon Mall Serpong, St Carolus Hospital.{asa}