INDOPOLITIKA.COM – Perkara tudingan pencitraan yang dialamatkan kepada Gubernur Jakarta Anies Baswedan, oleh salah seorang oknum anggota Lions Club, saat HUT ke-7 Kampung Tanah Merah, Koja, Jakarta Utara beberapa waktu lalu berbuntut panjang.
Warga yang merasa tidak sudi difitnah dan harga diri diinjak hanya persoalan sumbangan telor oleh Lions Club, berencana mengembalikan telor tersebut kepada penyumbangnya. Tidak tanggung-tanggung, jumlah telor yang akan dikembalikan pun sama persis dengan yang pernah disumbangkan.
“Anda yg bernama @Norman36440076, kami tunggu di Kampung Tanah merah. Anda yg sudah menyebarkan fitnah, kebencian dan berita bohong kepada kami, kami tunggu itikad baik anda. Jika tidak maka jangan salahkan kami bertindak,” tulis FKMBT melalui laman twitternya.
Tidak hanya itu, melalui video yang diunggah di laman forum Komunikasi Kampung Tanah Merah Bersatu (FKTMB), mereka juga menyampaikan sikap resmi kepada Lions Club. Mereka meminta oknum yang menyebarkan fitnah tersebut untuk datang menemui warga Tanah Merah dan meminta maaf.
Dalam video ini, Ketua Panitia HUT Kampung Tanah Merah, Juharto meminta KP Norman Hadinegoro yang disebut-sebut anggota Lions Clubs, dihadirkan juga. Berikut isi tuntutan warga Tanah Merah yang diunggah di laman media sosial FKTMB:
- Menuntut permohonan maaf Lions Clubs kepada Gubenur DKI Jakarta dan Warga Tanah Merah atas berita bohong yang sudah viral.
- Menuntut Lions Clubs untuk mengadakan konferensi pers dan mengklarifikasi utuh terhadap fitnah kepada Gubernur DKI Jakarta dan warga Tanah Merah.
- Secepatnya menghadirkan KP Norman Hadinugroho sebagai anggota Lions Clubs ke hadapan warga Tanah Merah.
- Mulai dari hari ini, apabila tuntutan di atas tidak dipenuhi, kami akan ke menempuh jalur hukum dan mensomasi saudra KP Norman Hadinugroho.
“Untuk telur akan kami kembalikan ke Lions Clubs, apabila tidak bisa menghadirkan KP Norman Hadinugroho,” kata Juharto, didampingi warga lainnya.