Tengahi Perdebatan Asal Muasal Covid-19, WHO Kirim Tim ke Cina

  • Whatsapp

INDOPOLITIKA.COM – Munculnya debat kusir yang tak berkesudahan terkait asal muasal virus corona jenis baru atau COVID-19 antara Amerika Serikat dengan Cina. Pihak Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengirimkan tim ke Cina untuk menyelidiki asal mula munculnya virus tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Maria Van Kerkhove, kepala unit penyakit emerging dan zoonosis WHO, Rabu (6/5/2020). Kerkhove mengatakan penyelidikan perlu dilakukan karena sangat penting bagi para pejabat untuk menentukan dari spesies apa virus itu muncul.

Muat Lebih

“Ada diskusi dengan pihak Cina mengenai misi lebih lanjut untuk melihat apa yang terjadi di awal dari virus ini,” kata Maria Van Kerkhove seperti dilansir NHK, Kamis (7/5/2020).

Kasus penyebaran virus ini, menurut Van Kerkhove merujuk pada laporan bahwa pasien pneumonia di Prancis yang sampelnya diambil pada 17 Desember memiliki virus corona baru. Prancis melaporkan infeksi pertama virus ini pada 14 Januari lalu. Kasus itu merupakan kasus pertama yang teradi di Eropa.

Van Kerkhove memperkirakan seseorang yang terinfeksi telah melakukan peralanan dari Wuhan ke lokasi lain pada bulan Desember. Meski demikian, ia tidak ingin berspekulasi mengenai hal ini.

“Penting untuk melihat lebih auh ke dalam kasus ini,” ujarnya.

Sejak wabah pertama dikonfirmasi di Cina pada Desember, para ilmuwan terus melakukan tes pada berbagai hewan untuk menemukan sumber awal wabah. Tetapi, sejauh ini mereka tidak berhasil menemukan inang yang menjadi sumber wabah tersebut.

Dalam beberapa pekan terakhir isu mengenai asal-usul wabah corona sedang ramai diperbincangkan. Itu terjadi pasca Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump membahas mengenai kemungkinan virus corona merupakan virus buatan manusia yang berasal dari Institut Virologi yang ada di Wuhan. Trump juga telah menyatakan negaranya sedang menyelidiki kebenaran teori konspirasi itu.

Baru-baru ini, presiden kontroversial itu mengatakan AS sudah memiliki bukti bahwa virus corona yang mematikan berasal dari laboratorium virologi itu. [rif]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *