INDOPOLITIKA.COM – Penjahat kelamin alias pelaku pencabulan biasanya beraksi di tempat sepi dan tertutup. Namun belakangan ini, mereka justru berkeliaran di jalanan. Seperti yang dilakukan Denny Hendrianto. Cowok 22 tahun ini menyasar emak-emak yang tengah mengendong anak, kemudian meremas payudaranya. Denny pun dijuluki begal payudara.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengungkapkan, Denny mengincar emak-emak yang menggendong anak supaya korban susah untuk melawan. “Korbannya rata- rata adalah ibu-ibu atau perempuan dewasa yang pada saat itu memegang barang atau menggendong anak kecil,” kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (20/1/2020).
Denny yang seorang pengangguran itu diketahui melakukan aksi bejatnya sejak Oktober 2019 lalu. Tercatat, kurun waktu 4 bulan lebih, Denny telah beraksi selama 5 kali melakukan pembegalan payudara di kawasan Bekasi.
Akan tetapi kata Yusri, baru satu orang yang melayangkan laporan ke Polda Metro Jaya. Namun tidak menutup kemungkinan bakal adanya korban lain melaporkan. “Masih kita dalami tentang kemungkinan adanya korban lain,” ujar Yusri.
Denny ditangkap pada Jumat 17 Januari 2020. Penangkapan itu berawal dari video aksi Denny yang viral di media sosial Instagram. Saat itu, Denny tengah beraksi di daerah Kaliabang, Bekasi Utara. Korbannya adalah ibu rumah tangga berusia 38 tahun. Setelah melakukan penyelidikan, Denny dibekuk di Jalan PUD Ungu Permai di dalam warung pecel lele.
Menurut Yusri, pelaku melakukan aksi bejatnya itu karena pelaku sering menonton video porno. “Sementra motif pelaku dalam menjalankan aksinya itu lantaran pelaku memang sering menonton video porno,” katanya.
Mirisnya, tepat di hari Denny ditangkap, kejahatan serupa tak terhenti. Namun sasarannya bukan payudara, tapi bokong. Korbannya seorang mahasiswi. Korban mengalami tindakan tak mengenakan ini di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, pada Jumat 17 Januari 2020 lalu.
Aksi pelaku ini viral di media sosial Instagram @warungjurnalis. Terkait hal ini, kepolisian mengaku akan mendalaminya. “Kita dalami ya,” ujar Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Arie Ardian Rishadi saat dikonfirmasi wartawan, Senin 20 Januari 2020.
Dari video yang viral, pelaku mendekati korban dengan sepeda motornya dari belakang. Saat sudah dekat dengan korban, pelaku yang masih belum diketahui identitasnya ini seketika meremas bokong korban. Pelaku mengendarai sepeda motor jenis Honda Scoopy berkelir hitam dengan mengenakan helm. Korban sempat berteriak dan mengejar pelaku namun tak berhasil menangkapnya.
Kapolsek Jatinegara, Kompol Dharmo menuturkan jika pihaknya telah melalukan pengecekan ke lokasi kejadian yang disebut dalam video viral terjadi di Jalan Mulia Otista, Jatinegara, Jakarta Timur. Pihaknya masih mengumpulkan saksi-saksi. “Jika ada info (terbaru) akan saya sampaikan,” ujar Dharmo.[ab]